Harga Pangan Bali 11 Januari 2025: Daftar Komoditas dan Harganya
Bali – Pada 11 Januari 2025, Direktorat Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan, merilis daftar harga pangan harian yang dihimpun berdasarkan rata-rata harga per kilogram di setiap provinsi. Berikut ini adalah daftar harga pangan di Bali yang perlu diketahui oleh konsumen.
1. Harga Komoditas Beras, Tepung, dan Jagung di Bali
- Beras: Harga beras premium di Bali tercatat Rp16.000 per kilogram, sementara beras medium dipatok Rp14.000 per kilogram. Untuk beras yang disalurkan pemerintah melalui Bulog (Beras SPHP), harganya adalah Rp12.350 per kilogram.
- Tepung Terigu: Tepung terigu biasa dihargai Rp8.940 per kilogram, sementara untuk tepung terigu kemasan atau non-curah dihargai Rp12.000 per kilogram.
- Jagung: Harga jagung tingkat di Bali berada pada Rp8.000 per kilogram.
2. Harga Komoditas Bawang, Cabai, Gula, Garam, dan Minyak Goreng
- Bawang Merah: Harga bawang merah di Bali mencapai Rp36.880 per kilogram.
- Bawang Putih Bonggol: Bawang putih bonggol dijual seharga Rp38.470 per kilogram.
- Cabai: Cabai merah keriting di Bali dijual dengan harga Rp65.000 per kilogram, sementara cabai rawit merah mengalami lonjakan harga mencapai Rp104.880 per kilogram.
- Gula: Harga gula konsumsi per kilogram tercatat Rp17.490.
- Garam: Garam halus beryodium dibanderol dengan harga Rp12.960 per kilogram.
- Minyak Goreng: Untuk minyak goreng kemasan sederhana, harga per kilogramnya adalah Rp18.000, sedangkan minyak goreng curah dijual dengan harga Rp15.200 per kilogram.
3. Harga Komoditas Daging, Telur, dan Ikan
- Daging Sapi: Harga daging sapi murni di Bali mencapai Rp120.000 per kilogram.
- Daging Ayam Ras: Daging ayam ras dihargai Rp41.350 per kilogram.
- Telur Ayam Ras: Telur ayam ras tersedia dengan harga Rp28.400 per kilogram.
- Ikan: Ikan kembung dihargai Rp37.420 per kilogram, ikan tongkol seharga Rp24.490 per kilogram, dan ikan bandeng dijual dengan harga Rp34.640 per kilogram.
Kesimpulan
Harga pangan di Bali pada 11 Januari 2025 menunjukkan berbagai fluktuasi harga, dengan beberapa komoditas seperti cabai rawit merah dan daging sapi yang mengalami harga yang lebih tinggi. Konsumen perlu memperhatikan harga ini saat merencanakan belanja kebutuhan sehari-hari. Pemerintah terus memantau harga pangan untuk memastikan ketersediaan pasokan yang stabil di pasar.